350 Pelajar se Biak Numfor Ikuti Lomba Seni dan Kreatifitas Anak

350 Pelajar se Biak Numfor Ikuti Lomba Seni dan Kreatifitas Anak
Nowela Elizabeth Auparay Minta Pemerintah Perhatikan Bakat Seni Anak Papua
15 Kelompok PKK Biak Numfor Ikuti Lomba Masak Serba Ikan
Disprindag Biak Numfor Ajak Penegak Hukum dan Pertamina Perketat Pengawasan BBM
Atlet Hoki Papua Bertekad Rebut Medali Emas
Ratusan Angkot di Biak Mogok Protes Kenaikan Harga BBM
Dinas Kesejahteraan Sosial Kabupaten Biak akan Cairkan Dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS)

Posted: 20 Nov 2014 01:03 AM PST

BIAK (BIAK NUMFOR) - Sekitar 350 orang pelajar usia dini hingga SMP di Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, mengikuti lomba seni dan kreativitas anak, yang digelar Kamis sore.

Staf Ahli Bupati Biak Numfor Bidang Pemerintahan, Politik dan Hak Asasi Manusia (HAM) Daniel Bonsapia mengatakan, lomba seni dan kreativitas anak itu merupakan sarana penyaluran minat dan bakat anak-anak dalam upaya pembentukan karakter anak Indonesia yang cerdas, beriman, dan bertakwa serta sehat.

"Lomba seni dan kreativitas anak ini juga bisa menambah rasa percaya diri anak dalam mengembangkan minat bakat yang dimiliki," ujar Daniel, di sela-sela pelaksanaan lomba.

Ia mengatakan, pendidikan anak harus mendapat perhatian serius dari orang tua, sekolah, dan dewan guru, karena merupakan program program prioritas Pemkab Biak Numfor.

Peran orang tua dan dewan guru dinilai sangat penting dalam menyalurkan bakat anak-anak untuk terus dikembangkan sehingga siswa dapat berprestasi dalam berbagai ajang perlombaan kreativitas.

Kepada panitia penyelenggara lomba, Daniel berharap dapat merealisasikan metoda penilaian yang "fair" serta sesuai kreteria dan persyaratan yang ditetapkan dewan juri.

"Pemkab Biak Numfor memberi apresiasi atas terselenggaranya lomba seni dan kreativitas anak ini, yang merupakan sarana membangun kebersamaan dan rasa percaya diri anak," ujarnya.

Lomba seni dan kreativitas anak itu mencakup "fashion show" diselenggarakan Gereja El Shadai, dan Badan Lingkungan Hidup, yang berlangsung di Hotel Asana Jalan Mandala, Distrik Biak Kota.

Penyelenggaranya merupakan siswa dan dewan guru Paud, TK, SD dan SMP se-Kota Biak. [Antara]

Nowela Elizabeth Auparay Minta Pemerintah Perhatikan Bakat Seni Anak Papua

Posted: 20 Nov 2014 01:00 AM PST

BIAK (BIAK NUMFOR) - Nowela Elizabeth Auparay, jawara Indonesian Idol 2014 mengatakan, pemerintah perlu memperhatikan dan menyalurkan bakat seni terpendam anak-anak Papua yang menyebar di berbagai kabupaten/kota.

"Saya jadi jawara Indonesian Idol 2014 merupakan bukti anak Papua bisa menjadi juara menyanyi tingkat nasional," ujar Nowela saat temu media pra konser dalam rangka pesta rakyat menutup rangkaian 17 Agustus 2014, di Biak, Senin.

Ia mengatakan, sejauh ini bakat tarik suara anak-anak Papua belum mendapat perhatian serius sehingga potensi tersebut seakan terpendam di Tanah Papua.

Nowela berharap, konsernya pada momentum penutupan pesta rakyat 17Agustus 2014 di Kabupaten Biak Numfor akan dapat menjadi inspirasi anak-anak Papua untuk lebih optimistis tampil di pentas nasional guna mengharumkan nama daerah.

"Untuk menjadi penyanyi terbaik seseorang harus tekun berlatih dan sungguh-sungguh, ya talenta bakat yang dikarunia Tuhan patut kita optimalkan agar kehidupan di masa mendatang lebih baik lagi," ujarnya.

Menyinggung kesuksesesannya menjadi penyanyi dan jawara di pentas nasional, Nowela mengaku selain berlatih secara rutin juga harus percaya diri dengan kemampuan talenta diberikan Tuhan kepada anak-anak Papua.

Ia pun optimistis konser pesta rakyat penutup kegiatan 17 Agustus 2014 di Kabupaten Biak Numfor akan terlaksana sesuai harapan banyak pihah, terutama sesuai rencana panitia seksi panggung hiburan Pemkab Biak Numfor.

"Konser itu akan digelar Selasa pukul 17.00 WIT yang dipandu panitia HUT Proklamasi 17 Agustus 2014 tingkat Kabupaten Biak Numfor," ujarnya.

Sementara itu, Ketua panitia pelaksana HUT RI di Biak Numfor Herry Mulyana berharap, konser Nowela bersama artis lokal Biak akan tepat waktu sesuai rencana kerja panitia.

"Puncak peringatan HUT ke-69 Proklamasi Kemerdekaan RI akan diwarnai pesta rakyat yang melibatkan berbagai elemen masyarakat," ujar Ketua Panpel yang juga Asisten 1 Setda Biak Herry Mulyana. [Antara]

15 Kelompok PKK Biak Numfor Ikuti Lomba Masak Serba Ikan

Posted: 20 Nov 2014 12:58 AM PST

BIAK (BIAK NUMFOR) - Sebanyak 15 kelompok perempuan Penggerak Kesejahteran Keluarga (PKK) se-Kabupaten Biak Numfor, Papua, mengikuti lomba memasak serba ikan yang diselenggarakan Dinas Kelautan dan Perikanan, Senin.

Perlombaan itu dibuka Wakil Bupati Thomas Alfa Edison Ondy, di halaman kantor Dinas Kelautan dan Perikanan di Distrik Biak Kota.

Wabup Thomas mengharapkan kegiatan tersebut dapat mendorong pengembangan seni kreasi ibu-ibu dalam mengolah menu makanan ikan menjadi sehat dan bergizi.

"Pemkab Biak menyambut positif pelaksanaan lomba memasak serba ikan. Lewat kegiatan ini ibu-ibu ditantang berkreasi menciptakan menu makanan bergizi berbahan ikan," ujar Thomas.

Kepada peserta yang tampil di ajang lomba, Thomas mengharapkan dapat membuat menu baru dalam memasak ikan dalam kehidupan keseharian.

Pada tahun depan lomba ini, menurut Thomas, supaya dikemas lebih baik dan dilakukan di hotel sehingga dapat menjadi sarana yang lebih baik bagi peserta.

Sementara itu, Tim penggerak PKK Biak Susan Thomas Ondy mengajak ibu-ibu PKK selalu memperhatikan kesehatan dan gizi dari kreasi menu masakan serba ikan.

"Wilayah peraairan Biak kaya akan potensi ikan, ya melalui ajang lomba ini ibu-ibu PKK dapat menyajikan makanan olahan yang mengandung gizi dan sehat buat dikonsumsi keluarga," ujar Susan.

Ia berharap pada pelaksanaan lomba tahun depan jumlah pesertanya bisa lebih meningkat sehingga kian banyak yang berkesempatan mewakili Biak ke lomba serupa tingkat Provinsi Papua di Jayapura.

Ajang lomba memasak serba ikan sebagai sarana sosialisasi Dinas Kelautan dan Perikanan dalam upaya memasyarakatkan warga untuk gemar memasak ikan. [Antara]

Disprindag Biak Numfor Ajak Penegak Hukum dan Pertamina Perketat Pengawasan BBM

Posted: 20 Nov 2014 12:41 AM PST

BIAK (BIAK NUMFOR) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Kabupaten Biak Numfor, Papua, mengajak aparat penegak hukum dan Pertamina untuk memperketat pengawasan distribusi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi pascakenaikan harga, agar implementasinya tepat sasaran.

"Disprindag melalui bidang pengawasan konsumen akan membantu pengawasan distribusi BBM bersubsidi jenis premium, solar dan minyak tanah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang hari raya Natal 25 Desember," kata Kepala (Disprindag) Kabupaten Biak Numfor Mulyono Pasande, di Biak, Kamis.

Ia mengatakan, persediaan BBM bersubsidi di wilayah Kabupaten Biak Numfor berdasarkan laporan Pertamina, cukup tersedia hingga beberapa hari ke depan, dan akan datang lagi stok baru sebelum stok lama habis.

Kenaikan harga BBM bersubsidi yang merupakan kebijakan pemerintah pusat itu terhitung Selasa 18 November 2014 pukul 00.00.

Namun, pengawasan lapangan perlu dilakukan untuk mencegah adanya pembelian BBM melampaui batas pemakaian rumah tangga, di setiap agen penjualan.

Menuurt dia, melalui kendali kartu rumah tangga, diharapkan setiap kepala keluarga sudah dapat memperoleh jatah minyak tanah sesuai kebutuhan di rumah tangga masing-masing.

"Upaya pengendalian bahan bakar jenis minyak tanah perlu disiapkan kartu kendali rumah tangga supaya agen pengecer melayani penjualan sesuai kebutuhan,"ujar Mulyono.

Dari pantauan lapangan, aktivitas penjualan BBM bersubsidi pascakenaikan harga jenis premium menjadi Rp8.500/liter serta solar Rp7.500/liter, di dua lokasi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum SR Lawari Jalan Sudirman dan SPBU M.Tarigan Jalan Sisingamangaraja, berlangsung aman dan lancar. [Antara]

Atlet Hoki Papua Bertekad Rebut Medali Emas

Posted: 20 Nov 2014 12:37 AM PST

BIAK (BIAK NUMFOR) - Dua atlet hoki Papua masing-masing Ester Ampnir dan Septina Bisay, bertekad merebut medali emas pada kejuaraan nasional (kejurnas) hoki, yang akan berlangsung di Jakarta, 10-22 Desember 2014.

"Mohon dukungan dan doa restu semua masyarakat Papua karena akan berangkat ke Jakarta mengikuti kejurnas hoki bersama atlet junior membela kontingen Papua, dan tekad saya akan merebut emas," kata Ester Ampnir, seusai pelepasan kontingen hoki Papua oleh dilakukan Asisten II Sekda Biak Harun Rumkabas, di sasana krida kantor Bupati Biak, Rabu sore.

Pada kejuaraan nasional hoki 2014 itu kontingen Papua diperkuat 60 atlet putra-putri dari Kabupaten Biak Numfor.

Mereka bertekad menampilkan kemampuan yang dimiliki untuk mengharumkan nama daerah pada kejuaraan nasional cabang fild dan indoor.

Menyinggung pesaing kuat Papua, menurut Ester, berdasarkan pengalaman kejuaraan hoki tim tuan rumah DKI Jakarta dan Jawa Barat merupakan tim terkuat.

Bermodalkan pengalaman sebagai atlet Timnas Sea Games Myanmar 2013, Ester mengaku sudah menyiapkan diri secara fisik dan mental dalam menghadapi kejurnas cabang hoki di Jakarta.

"Waktu keberangkatan tim hoki ke lokasi pertandingan dipercepat guna beradaptasi dengan lingkungan di lokasi pertandingan," ujar Ester.

Hal serupa diungkapkan Septina yang juga bertekad merebut medali emas di Kejurnas Hoki 2014 itu.

Sementara itu, Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Hoki Indonesia Papua Jan Dantje Kbarek mengharapkan tim hoki Papua dapat meraih prestasi di ajang kejurnas sehingga lolos menjadi peserta PON 2016 di Jawa Barat.

"Dengan kemampuan bakat pemain muda Papua saya optimistis target ini dapat berhasil, mengingat tim Papua diperkuat atlet nasional hoki," ujar Dantje Kbarek.

Sebelumnya, Asisten II Sekda Biak Harun Rumkabas mengingatkan atlet hoki untuk menjaga nama baik daerah karena bertanding di Jakarta mewakili Provinsi Papua khususnya Kabupaten Biak Numfor.

"Saya harapkan dalam kejurnas atlet Papua bisa memperhatikan kebersamaan serta menjaga fisik mental sehingga meraih prestasi di tingkat naisonal," ujar Harun Rumkabas, saat melepas kontingen Papua mewakili Plt Bupati Thomas Alfa Edison Ondy.

Dari 60 orang atlet hoki Papua, yang akan mengikuti cabang pertandingan fild putra putri sebanyak 36 orang, dan cabang iindoor 24 orang, yang didampingi 10 official. Mereka akan bertolak dari Papua ke Jakarta, Jumat nanti. [Antara]

Ratusan Angkot di Biak Mogok Protes Kenaikan Harga BBM

Posted: 19 Nov 2014 07:02 PM PST

BIAK (BIAK NUMFOR) - Seratusan kendaraan angkutan umum jurusan Biak-Ridge Distrik Samofa, Kabupaten Biak Numfor, Papua, memilih mogok operasi secara beramai-ramai, sebagai wujud protes terhadap kenaikan harga BBM yang berdampak pada tarif transportasi.

Hingga pukul 13.30 sejumlah pengemudi angkutan kota jurusan Ridge-Samofa menghentikan kendaraan di kawasan Jalan Majapahit (pertigaan kantor Bupati-Pengadilan-Angkasa) dan kawasan Jalan Sriwijaya dekat kantor Infokom).

Teguh, salah seorang pengemudi mengakui, mogok kerja pengemudi angkutan kota jurusan Ridge-Samofa untuk meminta perubahan tarif angkutan pascakenaikan bahan bakar minyak dilakukan Presiden Jokowi Selasa 18 November 2014 pukul 00.00.

Ia menyebutkan, tuntutan pengemudi angkot meminta kenaikan untuk penumpang anak sekolah Rp4.000 dan penumpang umum Rp5.000 dari ketentuan tarif sebelumnya Rp3.000/siswa dan Rp4.000/orang dewasa umum.

"Aspirasi pengemudi angkutan sudah disampaikan kepada Pemkab melalui dinas perhubungan, ya kami dijanji besok sudah ada jawaban," ungkap Teguh, mewakili pengemudi angkutan.

Akibat tidak beroperasikan angkutan jurusan Biak-Ridge-Samofa membuat sebagian warga menggunakan jasa angkutan ojek serta ada yang berjalan menuju rumah dari aktivitas di kantor dan ke sekolah.

Di berbagai halte angkutan umum kota Biak sekitarnya seperti dekat kantor Bupati, Kantor KPPN serta sejumlah tempat lain terlihat warga Biak masih berdiri karena sedang menunggu aktivitas operasional angkutan umum. [Antara]

Dinas Kesejahteraan Sosial Kabupaten Biak akan Cairkan Dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS)

Posted: 19 Nov 2014 06:51 PM PST

BIAK (BIAK NUMFOR) - Sekretaris Dinas Kesejahteraan Sosial (Dinkesos) Kabupaten Biak Numfor, Papua, Yan Domeng SH mengatakan, pencairan dana program simpanan keluarga sejahtera (PSKS) untuk rumah tangga sasaran (RTS) disesuaikan dengan jadwal PT Pos Indonesia (Posindo).

"Mekanisme pencairan dana PSKS sudah dikeluarkan secara nasional sehingga Kabupaten/Kota akan menyesuaikan jadwal pembagian itu dengan kantor Pos Indonesia setempat," kata Sekretaris Dinas Kesejahteraan Sosial Biak Numfor Yan Domeng, di Biak, Rabu.

Ia menyebutkan, hingga saat ini pihak Pemerintah Kabupaten Biak Numfor melalui Dinas Kesejehteraan Sosial sedang melakukan koordinasi dengan penyalur dana PSKS manajemen PT Pos Indonesia di Biak.

Disinggung jumlah warga Biak Numfor penerima dana kompensasi kenaikan BBM dari pemerintah pusat melalui PSKS, menurut Yan Domeng, hingga saat ini ia belum mempunyai data secara rinci karena ada sinkronisasi data dengan Badan Pusat Statistik (BPS).

"Harapan Dinkesos Biak RTS sebagai penerima dana kompensasi kenaikan BBM di Kabupaten Biak Numfor harus bersabar menunggu waktu pencairan yang disalurkan melalui kantor Pos Indonesia Biak," imbuh Sekretaris Dinkesos Yan Domeng.

Berdasarkan data PT Pos Indonesia (Persero) akan melakukan pembayaran dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) serentak seluruh Kantor Pos di Indonesia kepada 14.075.925 Rumah Tangga Sasaran (RTS) mulai 18 November 2014.

Besaran dana PSKS yang diterima rumah tangga sasaran seluruh Indonesia mencapai Rp200.000/bulan sebagai program pengalihan subsidi BBM untuk keluarga miskin di berbagai Kabupaten/Kota. [Antara]